BERANDANUSANTARA.CO.ID, MALINAU – Ribuan warga Apau Kayan menyambut antusias kedatangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang dan Ingkong Ala, saat kampanye sosialisasi pada Selasa, 29 Oktober 2024. Kehadiran pasangan Zainal-Ingkong Ala Pilihanku (ZIAP) ini disambut meriah oleh hampir 2.000 masyarakat yang berjajar di sepanjang jalan menuju Balai Adat, tempat digelarnya acara sosialisasi. Sambutan semakin semarak dengan upacara adat yang dipimpin oleh tokoh-tokoh masyarakat Apau Kayan, menciptakan suasana hangat dan penuh semangat.
Dalam kesempatan tersebut, calon Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang, mengungkapkan rasa terima kasih atas sambutan luar biasa dari masyarakat Apau Kayan. Dukungan besar yang ditunjukkan masyarakat ini memotivasi Zainal untuk memperjuangkan Apau Kayan menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB), sebagai wujud komitmen pasangan ZIAP untuk pengembangan wilayah perbatasan.
“Saya akan memperjuangkan Apau Kayan menjadi DOB. Komitmen kami adalah menyampaikan kebutuhan ini langsung ke bapak presiden, agar pembukaan DOB di wilayah perbatasan, termasuk di Apau Kayan, bisa terwujud,” tegas Zainal.
Lebih lanjut, Zainal menyampaikan bahwa setelah meninjau langsung Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang baru diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Long Nawan, ia berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur di Apau Kayan pada periode kedua nanti. Ia juga menggarisbawahi pentingnya akses layanan kesehatan dengan program dokter terbang serta sertifikasi tanah bagi masyarakat perbatasan untuk memastikan hak-hak masyarakat terpenuhi.
“Kita sudah menyelesaikan sekitar 60-70 persen pembangunan infrastruktur di perbatasan, tinggal sisanya. Selain itu, kami ingin memperkuat kebudayaan lokal yang menjadi kebanggaan Apau Kayan dan memastikan status hak milik bagi masyarakat di sini,” ungkapnya.
Wakilnya, Ingkong Ala, turut menambahkan bahwa visi dan misi yang mereka usung telah disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat Kaltara. Menurut Ingkong, pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan di Apau Kayan tetap menjadi prioritas dan akan diteruskan untuk mencapai pemerataan akses di seluruh wilayah.
“Visi dan misi kami sudah terarah dengan situasi Apau Kayan. Program jalan dan akses lainnya terus ditingkatkan untuk mendukung sarana-prasarana pemerataan. Begitu pula pendidikan, kesehatan, dan pengembangan SDM. Semua akan dilanjutkan sesuai kebutuhan daerah,” pungkas Ingkong. (adv-HI)